RAHWANA BAPAK KANDUNG DEWI SHINTA

3/15/2021 02:53:00 PM

 


Versi Kitab Ramayana

Shinta istri Ramawijaya yang terasing 13 tahun di hutan kemudian diculik selama 12 tahun oleh Rahwana. Tak sedikit pun Rahwana menyentuh Shinta

 Cerita berlanjut menurut versi kitab ngadi-ngadi, Rahwana adalah ayah kandung Shinta yang tidak rela melihat anaknya hidup susah di hutan bersama Ramawijaya.

 Istri Rahwana yang kala itu hamil 7 bulan, Dewi-Siapa-Lupa-Namanya mendapatkan ramalan dari para Dewa bahwa anak yang dikandungnya berjenis kelamin perempuan. Ketika anak itu lahir, kemungkinan besar ia akan dikawini oleh Rahwana, Bapacknya sendiri.

 Rahwana yang mendengar ramalan itu kemudian berkata, Shinta akan menjadi ibu dari seluruh dunia.

 Gunawan Whibisana, paman Shinta (yang masih dalam kandungan) tidak rela jika hal itu terjadi. Gunawan tidak rela jika nantinya anak yang diramalkan berwajah cantik jelita akan dinikahi oleh ayahnya sendiri. Ia mencari-cari cara bagaimana agar hal keji itu tidak terjadi.

 Tibalah waktu Shinta lahir ke dunia, benar saja, Shinta terlahir jelita tiada tara. Waktu itu Rahwana sedang pergi Entah-Kemana-Lupa.

 Gunawan Wibisana kemudian menghanyutkan Shinta di dalam sebuah wadah ke aliran Sungai Gangga. Terhanyut jauh, Baby Shinta kemudian ditemukan dan diasuh oleh Prabu Janaka yang sedang berdo’a meminta anak kepada Dewa.

 Gunawan Whibisana kemudian menciptakan bayi laki-laki bernama Megananda atau Indrajit dari mendung, gumpalan awan hitam.

 Ketika dewasa, skip-skip-cerita, Shinta menikah dengan Ramawijaya. Karena suatu hal, Ramawijaya dan Shinta hidup terasing dan susah selama 13 tahun lamanya di dalam hutan belantara.

 Singkat cerita melompati kisah Kijang Kencana, Shinta dibawa ke Alengka selama 12 tahun lamanya oleh Rahwana, terpisah dari Ramawijaya.

 Tak sedikitpun Rahwana menyentuh Shinta, seujung kukupun tidak pernah. Tersebab besarnya rasa cinta Rahwana (yang notabene adalah ayah kandung Shinta) yang suci dan bersih.

 Sayangnya Shinta dan Ramawijaya tidak mengetahui realita tersebut. Dibencilah Rahwana oleh seluruh negeri.

 Singkat cerita, istri Rahwana memberi tau Shinta jika diri Shinta adalah darah daging Rahwana, Shinta tidak percaya tapi akhirnya ya percaya juga. Itulah mengapa Rahwana tidak pernah menyentuh Shinta sedikitpun! Rahwana bokapnya Shinta.

 Pada mas itu, Gunawan Whibisana salah paham dengan kalimat yang diutarakan oleh Rahwana, yang akan menjadikan Shinta ibu seluruh negeri.

Hal itu bukanlah sebuah niatan untuk mengawini Shinta, namun sebuah simbol bahwa Shinta nantinya akan menjadi dewi kesuburan yang menghidupi seluruh negeri.

 Endingnya, bertemulah Rahwana dan Ramawijaya dalam sebuah medan pertempuran. Rahwana menjelaskan bahwa sebenarnya Shinta adalah anak kandungnya, ia tidak rela melihat Shinta hidup susah bersama Ramawijaya di hutan. Menurut Rahwana, Shinta layak hidup enak dan nyaman seperti di Alengka. Sayangnya, Ramawijaya tidak percaya perkataan Rahwana, dianggapnya hal itu sebagi ngadi-ngadinya Rahwana aja agar tidak dibunuh oleh Ramawijaya sendiri.

 Shinta sudah menerima kenyataan jika Rahwana adalah ayah kandungnya, ia menyusul ayahnya dan Ramawijaya di medan peperangan agar tidak terjadi pertumpahan darah antara keduanya. Karena belum ada motor jaman dahulu, Shinta telat datang. Rahwana sudah terpenggal kepalanya di tangan Ramawijaya.

You Might Also Like

0 komentar

Tersenyumlah!

Popular Posts